Pengukuran User Experience Pada Aplikasi Simulasi Kebakaran Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Berbasis Augmented Reality
DOI:
https://doi.org/10.30871/jamn.v6i2.4646Kata Kunci:
User Experience, Simulasi Kebakaran, Metode QUIM, Aplikasi Mobile, Game Augmented RealityAbstrak
Keselamatan dan kesehatan kerja sangat penting dipelajari, salah satunya penanggulangan bencana kebakaran. Tetapi untuk melakukan pembelajaran dalam penanggulangi kebakaran, butuh waktu dan tempat yang memadai. Aplikasi simulasi kebakaran merupakan aplikasi yang memanfaatkan teknologi augmented reality untuk memudahkan para pengguna dalam belajar dan memahami cara penanggulangan bencana kebakaran jika terjadi didalam ruangan. Namun untuk menjadikan aplikasi simulasi kebakaran menarik dan membuat pengguna merasa puas, harus dilakukan pengukuran user experience untuk mengetahui tingkat kepuasan pengguna. Untuk mendapatkan pengukuran user experience, penelitian dilakukan dengan menggunakan metode Quality in use Integrated Measurement (QUIM) yang dimana metode ini melakukan penetapan syarat yang mutu seperti mengidentifikasi, menganalisis, dan memvalidasikan proses serta metrik kualitas pada aplikasi simulasi kebakaran berbasis augmented reality. QUIM yang memiliki 10 faktor model konsolidasi untuk penilainya yaitu efficiency, effectiveness, satisfaction, productivity, learnability, safety, trustfulness, accesibility, universality, dan usefulness. pengumpulan data dengan cara pengguna akan melakukan uji coba aplikasi terlebih dahulu. Setelah itu akan diberi kuesioner, ini dilakukan secara tertutup dimana pengguna hanya bisa menjawab "iya" dan "tidak". Berdasarkan analisis serta data yang telah diolah pada penelitian ini Setelah mendapatkan data, akan diolah dengan menghasilkan nilai setiap faktornya dan rata-rata dari keseluruhan ialah 70,86% yang memiliki kategori "baik". Pada faktor productivity dengan menghasilkan nilai 86,66% kategori "sangat baik" dan nilai terendah pada faktor effectiveness dengan nilai 60% dengan kategori "cukup".






