Produksi Suara dan Tingkah Laku Lumba-Lumba Jantan Hidung Botol (Tursiops Aduncus) dengan Metode Bioakustik

  • Muhammad Zainuddin Lubis Program Studi Teknik Geomatika Jurusan Teknik Informatika, Politeknik Negeri Batam
Keywords: Bioakustik, Lumba-lumba jantan hidung botol (Tursiop saduncus), Frekuensi, Intensitas

Abstract

Produksi suara merupakan bagian dari metode bioakustik, yaitu menggabungkan biologi dan akustik yang biasanya merujuk pada penelitian mengenai produksi suara, dispersi melalui media elastis, dan penerimaan pada hewan, termasuk manusia. Penelitian ini mengamati tingkah laku lumba-lumba jantan dengan melakukan pendekatan ilmu bioakustik yang melihat karakteristik dari lumba-lumba tersebut. Lumba-lumba jantan (Tursiops aduncus) yang dipelihara di Taman Safari Indonesia, Cisarua Bogor memiliki nilai intensitas terendah sebesar 28,03 dB dan tertinggi adalah sebesar 32,01 dB. Dengan rata-rata parameter yang terukur yaitu salinitas sebesar 30 ‰ dan suhu 23 °C dengan kedalaman kolam 4,5 meter. Range frekuensi suara klik dengan nilai intensitas tertinggi yaitu sebesar 32 dB dengan suara klik sesudah makan pada hari ke 2 yang terdapat pada range frekuensi yaitu 14 - 16 kHz. Range frekuensi suara klik lumba-lumba jantan hidung botol (Tursiop saduncus) di Taman Safari, Cisarua Bogor, Indonesia yaitu pada frekuensi 14,2- 15 kHz.

Downloads

Download data is not yet available.
Published
2016-04-01