Analisis Sistem Pentanahan Gedung Infineon Batam 3 pada Project PT. Lancang Kuning Sukses

Penulis

  • Rizka Putri Agustin Program Studi Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi, Politeknik Negeri Batam
  • Arif Febriansyah Juwito Program Studi Teknologi Rekayasa Pembangkit Energi, Politeknik Negeri Batam

Kata Kunci:

Sistem Pertanahan, Tahanan, PUIL, Elektroda

Abstrak

Sistem pentanahan atau dikenal dengan grounding  merupakan salah satu sistem yang sangat penting dalam sistem kelistrikan. Nilai Tahanan yang terukur menjadi indikator kondisi sistem pertanahan. Pada sistem Pentanahan batas  tertinggi yang dianjurkan pada PUIL adalah ≤5 Ω. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi sistem pentanahan existing pada gedung Infineon Batam 3 masih sesuai standar atau tidak. Jika sistem pentanahan di gedung tersebut  tidak memenuhi standar  perlu dilakukan perbaikan. Metode yang digunakan pada penelitian ini menggunakan pengukuran langsung dan perhitungan  elektroda batang. Dari hasil pengukuran sistem pentanahan pada gedung Infineon Batam 3 menunjukkan nilai tahanan yang didapat pada pengukuran pertama dengan nilai rata-rata tahanan 7,5 Ω dimana hasil itu masih tidak sesuai dengan standar yaitu ≤5 Ω maka dilakukan pengukuran kedua  yang dilakukan setelah pemebersihan batang elektroda hasil nilai rata-rata sebesar 6,69 Ω, dari kedua hasil pengukuran rata-rata nilai pengukuran tersebut masih tidak memenuhi standar PUIL yaitu ≤ 5 Ω. Dilakukan perhitungan menggunakan metode paralel pada setiap chamber box sistem pentanahan didapatkan hasil perhitungan pada CB 2, CB4, CB5, CB6, dan CB7 yang didapat hasil sesuai Persyaratan Umum Instalasi Listrik (PUIL) yaitu ≤ 5 Ω. 

Unduhan

Referensi

Hermansyah, H. (2020). EVALUASI KEHANDALAN SISTEM GROUNDING PADA INSTALASI LISTRIK RUMAH TINGGAL DI KABUPATEN BANTAENG. d'ComPutarE: Jurnal Ilmiah Information Technology, vol. 9, pp. 35-39.

PULUNGAN, Ali Basrah, et al. Analisis Sistem Grounding di Fakultas Teknik Universitas Negeri Padang. JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional), 2021, 7.2: 320-327.

HARAHAP, Putra Autama; THARO, Zuraidah; TARIGAN, Amani Darma. Analisa Perbandingan Sistem Pentanahan (Grounding) Pada Power House dan Gedung Perkantoran (Studi Kasus PLTA SEI WAMPU I). Kumpulan Karya Ilmiah Mahasiswa Fakultas Sains Dan Tekhnologi, 2019, 1.1.

SHALAHUDDIN, Yanu, et al. Studi Kelayakan Sistem Grounding Instalasi Listrik Pada Gedung Ulil Albab Uniska Kediri. JOURNAL ZETROEM, 2023, 5.1: 55-61.

SEFTIANI, Yudia Meka, et al. Studi Kelayakan Sistem Pentanahan pada Gedung Teknik Elektro Universitas Andalas. Elektron: Jurnal Ilmiah, 2022, 45-49

Rianda, M., Pulungan, A. B., Sukardi, S., & Taali, T. (2022). Studi Kelayakan Sistem Grounding Pada Gedung Olahraga Universitas Negeri Padang. JTEIN: Jurnal Teknik Elektro Indonesia, vol. 3(1),pp. 96-101.

Sugiharto, A. (2019). Pentanahan untuk Perlindungan Peralatan dan Bangunan Gedung. Swara Patra: Majalah Ilmiah PPSDM Migas, 9(2), 34-41.

Pasaribu, L. (2011). Studi Analisis Pengaruh Jenis Tanah, Kelembaban, Temperatur dan Kadar air Garam Terhadap Tahanan Pertanahan Tanah (Doctoral dissertation, Tesis. Universitas Indonesia. Depok.

Diterbitkan

2024-12-31

Cara Mengutip

Agustin, R. P., & Juwito, A. F. (2024). Analisis Sistem Pentanahan Gedung Infineon Batam 3 pada Project PT. Lancang Kuning Sukses. Jurnal Teknologi Dan Riset Terapan (JATRA), 6(2), 28–32. Diambil dari https://jurnal.polibatam.ac.id/index.php/JATRA/article/view/7072