Plant Integrity Monitoring Menggunakan Ultrasonic dengan Metode Fuzzy Decision Support Berbasis Wireless
Abstract
Melakukan pengukuran ketebalan pipa dengan ultrasonic thickness gauging biasanya dilakukan dengan cara manual dengan bantuan operator produksi atau teknisi. Dalam hal ini jika terdapat area yang berbahaya misalnya tegangan tinggi, tempat terbatas, kandungan bahan kimia, udara berpolusi, dan bahaya lainnya, maka akan mengalami kesulitan terhadap operator atau teknisi tersebut untuk melakukan monitoring secara manual. Maka untuk itu diperlukan sistem yang dapat melakukan monitoring terhadap benda kerja yang diukur dan dilakukan peletakkan secara tetap atau permanen. Untuk pengambilan data bisa dilakukan dengan cara nirkabel atau wireless dengan menggunakan sinyal wifi yang telah dihubungkan dengan microcontroller arduino. Sehingga operator atau teknisi akan mudah dalam pengambilan dan analisa data. Untuk analisa data dari pembacaan sensor ultrasonik, sensor suhu, dan sensor kelembaban yang telah diambil datanya melalui jaringan nirkabel, maka diperlukan analisa lebih lanjut. Untuk analisa tersebut maka digunakan metode RBI (Risk Based Inspection) sebagai parameter acuan range kriteria. Dan kemudian menggunakan logika fuzzy dengan decision support system atau sistem penunjang keputusan.Dari hasil analisa tersebut maka kita bisa mendapatkan tingkat laju korosi, remaining life (tingkat ketahaan material), kapan melakukan inspeksi atau maintenance, tingkat
keringanan atau beratnya bahaya, dan lain lainnya.