SEBERAPA EFEKTIF PENDETEKSIAN KECURANGAN LAPORAN KEUANGAN DENGAN MODEL BENEISH M-SCORE PADA PERUSAHAAN SEKTOR MANUFAKTUR DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana model Beneish M-Scrore dapat menjelaskan kecurangan laporan keuangan pada sektor manufaktur di Indonesia periode 2014-2018. Selain itu, uji regresi logistik digunakan untuk mengetahui variabel mana yang berpengaruh signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan di Indonesia. Sampel yang digunakan yaitu 29 perusahaan yang melakukan kecurangan laporan keuangan dan 29 perusahaan yang tidak melakukan kecurangan sebagai matching sample. Variabel dependen pada penelitian ini merupakan dummy variable yaitu 1 untuk perusahaan yang melakukan fraud dan 0 untuk perusahaan yang tidak melakukan kecurangan laporan keuangan. Variabel independen dalam penelitian ini adalah komponen dari model Beneish M-Score, yaitu DSRI, GMI, AQI, SGI, DEPI, SGAI, TATA, dan LVGI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model Beneish efektif dalam menjelaskan kecurangan laporan keuangan sebesar 48.2759% dengan kesalahan Tipe I 51.7241% dan kesalahan Tipe II 41.3793%. Hasil pengujian dengan metode regresi logistik menunjukkan bahwa variabel Beneish SGI positif signifikan terhadap kecurangan laporan keuangan sedangkan DSRI, GMI, AQI, DEPI, SGAI, TATA dan LVGI tidak berpengaruh signifikan.