MEASURING EXPERIENCE ECONOMY AND VISITOR BEHAVIOR: EMPIRICAL STUDY OF SAWAHLUNTO CITY TOURISM DESTINATIONS
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melihat (1) pengaruh educational experience terhadap emotion wisatawan, (2) pengaruh entertainment experience terhadap emotion wisatawan, (3) pengaruh escapism experience terhadap emotionwisatawan , (4) pengaruh esthetics experience terhadap emotion wisatawan, (5) pengaruh emotion terhadap kepuasan (satisfaction) wisatawan, (6) pengaruh emotion terhadap behavioral inetention wisatawan, (7) pengaruh kepuasan (satisfaction) terhadap behavioral inetention wisatawan. Objek penelitiannya adalah wisatawan yang berkunjung ke destinasi wisata kota sawahlunto pada tahun 2019 dengan jumlah sampel 246 orang wisatawan. Teknik pengambilan sampel menggunakan metode nonprobability sampling dengan teknik accidental sampling. Variabel dalam penelitian ini terbagi dua, yaitu : variabel independen (X) = experience economy terdiri dari (X1) = educational experience, (X2) = entertainment experience, (X3) = escapism experience,dan (X4) = esthetics experience serta Variabel dependent (Y1) = emotion, Y2 = satisfaction, Y3 = behavioral intention. Metode analisa datanya adalah Partial Least Square (PLS). Berdasarkan hasil penelitian, maka diperoleh hasil yang dirangkum sebagai berikut education berpengaruh positif signifikan terhadap emotion wisatawan , entertainment tidak berpengaruh positif signifikan terhadap emotion wisatawan , escapism berpengaruh positif signifikan terhadap emotion wisatawan , esthetics berpengaruh positif signifikan terhadap emotion wisatawan , emotion berpengaruh positif signifikan terhadap satisfaction wisatawan, emotion berpengaruh positif signifikan terhadap behavioral intentions wisatawan. Kemudian satisfaction berpengaruh positif signifikan terhadap behavioral intentions wisatawan.