Penetapan Batas Wilayah RT & RW Di Kelurahan Sembulang melalui Pemetaan Partisipatif

Abstrak

Kota Batam sebagai destinasi wisata dapat didukung dengan pengembangan daerahnya termasuk daerah kelurahan Sembulang melalui pembuatan Peta wilayah RT dan RW di Kelurahan/Desa Sembulang. Peta RT dan RW skala besar ini memiliki peran sebagai dokumen resmi yang mencatat batas wilayah secara administrasi, informasi spasial lainnya dalam peta ini nantinya diperlukan dalam pengembangan Kelurahan/Desa untuk menyusun rencana tata ruang dan inverntarisasi potensi desa. Selain itu batas daerah ini berfungsi menciptakan tertib administrasi, kepastian hokum sehingga diharapkan meminimalisir konflik batas, perhitungan fiscal daerah dan identifikasi potensi daerah (Afdhalia et al., 2021; Lestari et al., 2020; Kemendagri.2016; Budisusanto et al.,2014). Metode kartometrik dapat digunakan dalam penetapan dan penegasan Batas Kelurahan/Desa sesuai dengan peraturan Badan Informasi Geospasial (BIG) No.15 Tahun 2019. Sehingga tim pengabdian pada tahun ini mengusulkan Pemetaan Batas Wilayah RT dan RW secara kartometris di Kelurahan Sembulang. Pada pengabdian ini akan dilakukan Delineasi peta RT dan RW Kelurahan Sembulang. Penetapan Batas melalui pemetaan partisipatif dan FGD, dan melakukan penyerahan produk hasil berupa Peta RT dan RW Kelurahan Sembulang.

Peta Batas Wilayah RT RW Sembulang di buat dengan ukuran Kertas A3 yang di serahkan ke pihak Kelurahan Sembulang. Peta ini memuat informasi mengenai batasan wilayah RT&RW di Kelurahan Sembulang sebagai kebutuhan informasi terhadap warga di Kelurahan Sembulang. Berdasarkan hasil dari pengukuran ini, terdapat beberapa perubahan pada peta kasaran yang sebelumnya diberikan oleh pihak Kelurahan Sembulang yaitu pemekaran pada salah satu RT, yang dimana awalnya merupakan 1 RT. Dari hasil pengabdian ini telah diserahkan peta batas wilayah kepada pihak Kelurahan Sembulang dalam format cetak.