Analisis Pengukur Kadar Gula Dalam Darah Secara Non-Invasive

  • Yesi Deviana Politeknik Batam
  • Kamarudin K Politeknik Negeri Batam
  • Heru Wijanarko Politeknik Negeri Batam
Keywords: Diabetes, Non-invasive, Kadar gula darah, photoplethysmograf.

Abstract

Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita diabetes terbanyak keenam dunia. Dari keseluruhan jumlah yang ada, sebagian besar masyarakat menjadikan nasi sebagai makanan pokok sehingga banyak penduduk menderita diabetes dikarenakan pola makan serta pola hidup yang kurang berolahraga. Untuk mencegah serta menghindari diabetes perlu dilakukan pemeriksaan dan pemonitoringan kadar gula darah secara berkala untuk mengetahui serta mengatur kebutuhan karbohidrat. Pada umumnya, pemeriksaan dan pengecekan kadar gula dalam dara dilakukan dengan metode invasive (dengan melukai atau menusuk jari tangan dengan jarum untuk mengambil sampel darah). Metode tersebut dirasa belum efektif dikarenakan efek samping yang ditimbulkan seperti rasa sakit, ketakutan, trauma, serta infeksi pada luka bekas pengambilan darah. Sehingga untuk mudahkan pengukuran kadar gula darah terutama bagi penderita diabetes, diperlukan adanya metode yang dapat mengeliminasi ketidakefektifan metode invasive. Dikembangkan metode non invasive, yaitu metode yang menggunakan sensor optik untuk pengukuran kadar gula darah. Dengan metode non invasive, pengukuran kadar gula menjadi lebih efektif, lebih cepat serta hemat dikarenakan tidak adanya limbah strip dan jarum lancet. Dari realisasi pengukur kadar gula secara noninvasive ini dapat disimpulkan bahwa alat yang dirancang dengan menggunakan Metode non-invasive mode refleksi sudah mampu mengukur kadar gula dengan kesalahan rata-rata 8,4% dikarenakan masih rentan terhadap perubahan posisi jari yang diukur. Meskipun demikian, akan tetapi hasil pengukuran dari alat yang dirancang masih bisa dipergunakan untuk memprediksi level kadar gula yang sebenarnya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Badan Pusat Statistik Republik Indonesia. [On-line]. Available: http://bps.go.id [Mar 15, 2017].

Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. [Online]. Available: http://kemkes.go.id [Des 15, 2018].

S. Gameel. A. Fatimah. Al-hojhouj. A. Fatimah and A Safaa. “Design of Non-invasive Glucose Meter using near infrared Technique,” in Proc. IOOC-ECOC, 1986, pp. 557-998.

Reference : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/29498303/

L. Muhtar. “Rancang Bangun Aplikasi Monitoring Pengukur Kadar Gula Darah Berbasis Mikrokontroller.” Jurnal Teknologi Informasi, vol. XI, pp. 94-102, Jul. 2016.

K. W. Humaidillah. I. Elly. A.F. Lina. “Measurment of Non-Invasive Blood Glucose Level Based Sensor Color TCS3200 and arduino,” In Proc. IOPC, 2018, pp. 337.

Reference : https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1757-899X/336/1/012019/meta

F. Nola. Muldarisnur. “Rancang Bangun Alat Ukur Kadar Gula Darah pada Urin dengan Metode Evanescent.” Jurnal POSITRON, vol. 8, pp. 1-6, Nov. 2018.

Reference : https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpositron/article/view/26993

Published
2020-08-31
Section
Articles